Imam Hasan al-Basri pernah
mengatakan, Wahai, anak manusia. Shalat
adalah perkara yang dapat menghalangimu dari maksiat dan kemungkaran. Jika shalat
tidak menghalangimu dari kemaksiatan dan kemungkaran, maka hakikatnya engkau
belum shalat. Dari nasehat beliau, kita dapat memahami bahwa shalat yang
dilakukan secara benar akan membawa pengaruh positif kepada pelakunya. Pada
kesempatan ini marilah kita mempelajari manfaat-manfaat shalat. Kemudian kita
tanyakan kepada diri sendiri, sudahkah aku merasakan manfaat shalat tersebut.
1.
Shalat adalah
Simbol Ketenangan
Shalat menunjukkan
ketenangan jiwa dan kesucian hati para pelakunya. Ketika kita menegakkan shalat
dengan sebenarnya maka diraihlah puncak kebahagiaan hati dan sumber segala
ketenangan jiwa. Dahulu orang-orang shalih mendapatkan ketenangan dan
melepaskan segala permasalahan ketika mereka tenggelam dalam kekhusyu’an shalat.
Marilah kita
mengintropeksi diri, sudahkan ketenangan seperti itu kita dapatkan dalam shalat
kita? Sudah sangat banyak shalat yang telah kita tunaikan, tetapi pernahkah
kita berfikit manfaat salat ini? para umat terdahulu dan para sahabat telah
memposisikan shalat sebagai obat bagi segala problematika dalam kehidupan.
Dengan hati mereka menunaikan shalat, sehingga jiwa menuai ketenangan dan
mendapatkan kebahagiaan.
2.
Shalat
adalah Cahaya
Ambillah cahaya dari
shalat-shalat kita. Cahaya yang dimaksud bukanlah cahaya biasa, melainkan
cahaya yang diberikan Penguasa alam semesta ini. Dalam sebuah hadis yang
diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah bersabda, dan Shalat itu adalah cahaya. Oleh karena itu, marilah kita
menengok diri kita, sudahkah cahaya ini menerangi kehidupan kita? Dan cara yang
sangat mudah yang dapat kita lakukan untuk mengetahui apakah shalat telah
mendatangkan cahaya bagi kita, yakni kita dapat melihat apakah shalat yang kita
lakukan membawa ketaatan kepada Allah swt dan menjauhkan kita dari bermaksiat
kepada-Nya? Jika sudah, berarti shalat itu telah menjadi sumber cahaya bagi
kehidupan kita. Dan kelak di akhirat shalat akan menjadi cahaya yang dibutuhkan
yang akan menyelamatkan kita dari kegelapan hingga mengantarkan kita kepada
Surga Allah swt.
3.
Shalat Sebagai
Obat dari Kelalaian
Lalai adalah salah satu
penyakit berbahaya yang menimpa manusia. Lalai dapat mengantarkan manusia dari
berbagai kesesatan, bahkan menjadikan manusia tenggelam di dalamnya. Mereka
akan menanggung akibat dari kelalaian yang mereka lakukan baik di dunia maupun
di akhirat kelak. Hati yang tertutup kelalaian akan menyebabkan kebaikan sulit
sampai kepadanya. Akan tetapi semua itu ada solusinya. Menegakkan shalat sesuai
dengan syarat dan rukunnya, dengan menjaga sunnah dan kekhusyu’an di dalamnya,
insya Allah akan menjadi obat paling mujarab dari kelalaian ini dan akan
membersihkan hati dari kotoran-kotorannya. Allah swt berfirman
Dan
sebutlah (nama) Rabbmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan
dengan tidak mengeraskan suara, diwaktu pagi dan petang, dan janganlah kamu
termasuk orang-orang yang lalai (QS. Al-Isra [7]: 205).
4.
Shalat sebagai
Solusi Problematika Hidup
Salah satu sifat dasar
menusia adalah ketika dia ditimpa sebuah musibah atau cobaan, maka dia akan
mencari solusi untuk menyelesaikan permasalahannya. Maka tidak ada solusi yang
lebih manjur dan lebih hebat dari shalat. Shalat adalah sebaik-baik solusi
dalam menghadapi berbagai macam cobaan dan kesulitan hidup. Karena shalat akan
mendekatkan seseorang dengan Rabbnya. Rasulullah saw bersabda, Posisi paling dekat seorang hamba dengan
Rabbnya yaitu ketika dia sujud, maka perbanyaklah dia (HR. Muslim).
Inilah diantara manfaat
shalat yang sangat agung mendekatkan seorang hamba dengan Dzat yang paling ia
butuhkan dalam menyelesaikan problem hidupnya. Maka jangan sampai kita
menyia-nyiakan shalat kita, apalagi sampai meninggalkan shalat.
5.
Shalat Mencegah
Perbuatan Keji dan Mungkar
Sebagaimana yang telah
dijelaskan di atas bahwa shalat dapat membawa cahaya bagi pelakunya, bersamaan
dengan itu, shalat akan mencegah pelakunya dari perbuatan keji dan mungkar,
sebagaimana firman Allah swt
Bacalah
apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu kitab (Al-Quran) dan dirikanlah shalat.
Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar.
Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari
ibadah-ibadah yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan (QS.
Al-Ankabut [29]: 45).
6.
Shalat
Menghapuskan Dosa
Selain mendatangkan
pahala bagi pelakunya, shalat juga menjadi penghapus dosa, membersihkan menusia
dari dosa-dosa yang pernah dilakukannya. Rasulullah saw bersabda, apa pendapat kalian, jika di depan pintu
salah seorang dari kalian ada sungai (mengalir) dia mandi darinya lima kali
dalam sehari, apalah tersisa kotoran darinya? Para sahabat menjawab: “Tidak akan tertinggal kotoran sedikitpun”.
Beliau saw bersabda: “Demikianlah shalat
lima waktu, Allah swt menghapuskan dengannya kesalahan-kesalahan” (HR. Bukhari
dan Muslim).
Inilah
sebagian manfaat shalat yang tak terhingga banyaknya, dari yang kita ketahui
maupun yang tersimpan di sisi Allah swt. oleh kerena itu, marilah kita
memperhatikan diri kita masing-masingm sudahkah di antara manfaat-manfaat
shalat kita rasakan? Jangan sampai kita termasuk ke dalam orang-orang yang
dicela Allah dalam firman-Nya
Maka
kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai
dalam shalatnya (QS. Al-Ma’un [107]: 4-5).
Semoga Allah swt memasukkan
kita ke dalam golongan hamba-hamba-Nya yang menegakkan shalat dan memetik buah
dari shalat yang kita kerjakan.
ConversionConversion EmoticonEmoticon